Example floating
Example floating
BeritaDaerahLuwu Utara

Berkinerja Sangat Baik 2024, Disdukcapil Luwu Utara Raih Nilai Tertinggi Perangkat Daerah

4
×

Berkinerja Sangat Baik 2024, Disdukcapil Luwu Utara Raih Nilai Tertinggi Perangkat Daerah

Sebarkan artikel ini

Luwu Utara, NUSANTARA HEBAT.CO.ID — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Luwu Utara berhasil meraih prestasi sebagai Perangkat Daerah (PD) yang dinilai berkinerja sangat baik pada 2024. Nilai yang berhasil dikumpulkan ialah 99,10 persen.

Di bawah Disdukcapil, ada Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP), dengan nilai 97,89 persen. Disusul kemudian Dinas Sosial (Dinsos), dengan nilai 97,53 persen. Sementara Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida), berada tepat di bawah Dinsos, dengan nilai 97,48%.

Hasil ini terungkap dalam kegiatan Forum Perangkat Daerah yang dibacakan Wakil Bupati Jumail Mappile, Senin (17/3/2025) kemarin, di Aula Kantor Bapperida.

“Secara umum, rata-rata capaian kinerja perangkat daerah tahun 2024 berada pada nilai 93,71 persen. Capaian ini masuk dalam kategori sangat baik berdasarkan kriteria Kementerian Dalam Negeri,” ungkap Wabup Jumail Mappile, dalam sambutannya.

Ia mengatakan, penilaian capaian kinerja PD ini dilakukan untuk mengevaluasi capaian kinerja yang telah direncanakan dan dilaksanakan, serta mengidentifikasi kendala yang dihadapi, serta mencari solusi apa yang bisa diambil.

“Penilaian ini perlu dilakukan untuk melihat capaian kinerja yang telah diperoleh masing-masing perangkat daerah, apakah sudah sesuai dengan perencanaan, termasuk membahas langkah-langkah strategis apa yang akan dilakukan ke depan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bapperida, Drs. Aspar, mengatakan bahwa secara detail, capaian kinerja PD itu diukur berdasarkan kinerja output, outcome, dan kinerja sasaran, dengan hasil ada 17 PD yang mencatatkan kinerja sangat baik, 10 PD berkinerja baik, dan satu PD berkinerja sedang.

“Penyampaian hasil capaian kinerja PD ini dilakukan guna mengetahui tingkat kinerja pelayanan PD dan hal kritis yang terkait dengan pelayanan. Sekaligus juga untuk mengetahui permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi PD,” jelas Aspar.











Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *