LUWU UTARA,Nusantarahebat.co.id — Lestarikan budaya peninggalan leluhur, komunitas pemerhati pusaka Bassi Tammi lakukan tompang (pembersihan) benda pusaka di Makam Datuk Pattimang, Desa Pattimang, kecamatan Malangke, kabupaten Luwu Utara, Minggu (14/07/2024).
Sebelumnya komunitas Bassi Tammi mendapat restu dari ketua lembaga adat Andi Patiware (Andi Takdir Sainal) untuk melakukan acara tersebut.
Ketua komunitas pemerhati pusaka Bassi Tammi Masmal Boge Petta Kawali dalam kesempatannya menyebutkan bahwa kegiatan Matompang (pembersihan) pusaka ini dilakukan demi menjaga dan melestarikan budaya peninggalan leluhur.
“Baru kali ini kita lakukan di Makam Datuk Pattimang tujuannya melakukan silaturahmi serta mengajak forum lembaga adat Andi Patiware untuk bergabung di komunitas,” ucap Masmal.
Ketua pemerhati pusaka Bassi Tammi juga menuturkan rasa terimakasih atas sambutan ketua lembaga adat kepada komunitas sehingga acara Matompang ini bisa mereka lakukan di Makam Datuk Pattimang.
Sementara itu, Ketua lembaga adat Andi Patiware (Andi Takdir Sainal) saat dijumpai menyebutkan bahwa dirinya sangat merespon baik dan terbuka buat teman-teman komunitas Bassi Tammi.
“Terimakasih atas penghargaan teman-teman komunitas sudah berkunjung ke makam Datuk Pattimang, saya juga berharap agar adat dan budaya tetap terjaga hingga langit ini runtuh” ucapnya.
“Terkait dengan kepercayaan teman-teman komunitas pemerhati pusaka Bassi Tammi, dengan kerendahan hati saya menerima tawaran yang diamanatkan oleh keluarga besar komunitas ini menjadikan saya sebagai wakil ketua Bassi Tammi,” terangnya.
Hingga acara matompang dilakukan, komunitas pemerhati pusaka Bassi Tammi melakukan musyawarah pemilihan ketua baru yang melahirkan Muh. Reynal sebagai ketua, Andi Takdir Sainal sebagai wakil ketua, Hamza sebagai sekretaris, dan Muh Ali Yusuf selaku bendahara.