Palopo,Nusantarahebat.co.id – Wakil Ketua 1 DPRD Kota Palopo, Abdul Salam meminta agar Pejabat Wali Kota Asrul Sani melalukan mutasi terhadap kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Hal tersebut, imbas dari utang Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo yang mencapai Rp 250 miliar. Dirinya menilai mutasi itu harus dilakukan dengan harapan memulihkan birokrasi.
“Pj Wali Kota harus segera melakukan mutasi sebagai penyegaran di struktur eksekutif,” kata Salam kepada wartawan, Jumat 22 Maret 2024.
Dirinya juga mengatakan,bahwa struktur di Pemkot Palopo sudah tidak sehat. Kondisi itu tergambar dari adanya utang Rp 250 miliar yang membengkak sejak 2023 lalu.
“Pemkot Palopo mengalami defisit akibat dari amburadulnya pengelolaan keuangan daerah. Pj Wali Kota harusnya peka dengan kondisi ini,” ujarnya.
Selain meminta kepala OPD dimutasi, Salam juga meminta Pj Wali Kota melakukan pergantian di tingkat camat dan lurah.
“Tahun ini akan dilangsungkan Pilwalkot, karena itu camat dan lurah juga harus diganti. Ini untuk menjaga netralitas, kita mau struktur di pemkot ber etika,” terangnya.
Salam mengungkapkan, semua fraksi di DPRD Kota Palopo sudah sepakat atas hal tersebut.DPRD Palopo mengaku akan melapor ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) jika Asrul Sani tidak kunjung menjalankan rekomendasinya.